Depok, Suarajabarsatu.Com – Mengatasi penyebaran Difteri Dinas Kesehatan kota Depok Jawa Barat akan melakukan vaksin ulang DPT di seluruh wilayah Kota Depok.
Langkah ini diambil karena penyebaran Difteri sudah menjadi kejadian luar biasa (KLB) harus dilakukan ORI (Outbreak Response Immunizasion) untuk mencegah penyebaran di Kota Depok, ungkap dr. Noorzamanti Lies Karmawati Selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok. Saat dikunjungi pada tgl. 11/12/17.
Ibu yang akrab disapa dr. Lies menghimbau agar warga Depok harus mendukung pelaksanaan Outbtreak Response Immunization (ORI) yang akan kami lakukan kepada anak dengan usia 1-19 tahun, ORI ini akan dilakukan sebanyak tiga kali, yakni pada Desember 2017, Januari 2018 & Juli 2018,
Kami juga akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang Difteri dan pencegahanya, akan kami jelaskan kepada mereka tentang pentingnya imunisasi sehingga mereka tidak menolak imunisasi, ujarnya.
Menurut dr. Lies mereka yang pernah di vaksin bisa segera ditangani, namun bagi yang belum pernah divaksin kondisi mereka langsung melorot yang dapat berakibat akut, jadi nampak jelas bahwa vaksin DPT dan vaksin lainya sangat penting, tidak hanya bagi individu tapi juga masyarakat banyak.
Lebih jauh dia mengatakan pencegahan penyebaran difteri dilakukan dengan menghidari kontak, maka harus segera mendapatkan obat antibiotik dan juga dilakukan pemeriksaan apus tenggorokan.
Penderita difteri ini akan demam dan dapat dilihat dengan memeriksa tenggorokan apakah orang tersebut terjangkit atau tidak. Tenggorokan penderita terdapat membran selaput berwarna keabu-abuan, ujar dr. Lies
Pencegahannya masyarakat harus sadar untuk menerapkan Perilaku Hiduh Bersih dan Sehat (PHBS) di lingkungan rumah dan lingkungan sekitar, yang terpenting masyarakat harus memeriksa status imunisasi rutin pada anak-anak, apakah sudah lengkap atau belum, kalau belum maka harus segera dilengkapi, tutur dr. Lies (Tony.Y)
Comment