by

Tes Kebugaran Diharapkan Bisa Maksimalkan Kinerja ASN

SUARA JABAR SATU.COM | DEPOK – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok melakukan tes kebugaran bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Balai Kota. Tes dengan sejumlah metode tersebut dimaksudkan agar ASN dapat mengetahui Indeks Masa Tubuh (IMT) sehingga dapat melakukan perubahan untuk meningkatkan kebugaran mereka.

“Tes ini kembali kami lakukan agar ASN dapat mengukur tingkat kebugarannya. Dengan begitu, diharapkan kinerja mereka dapat maksimal,” tutur Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan, Kerja dan Olahraga Dinkes Kota Depok Tiur Febrina Pohan di lapangan Balai Kota Depok, Jumat (02/11).

Dikatakannya, ASN mengikuti berbagai rangkaian tes kebugaran dengan metode rockport. Untuk tahapannya meliputi pengisian identitas diri, pengukuran berat badan, serta tinggi badan untuk menentukan IMT, sehingga ditentukan kategorinya kurang, normal, obesitas 1 atau obesitas 2. Selanjutnya, Dinkes melakukan pengukuran tekanan darah serta denyut nadi sekaligus penelaahan riwayat penyakit ASN.

Lalu, sambungnya, ASN melakukan pemanasan kurang lebih selama sepuluh menit. Kemudian, melakukan tes kebugaran dengan jogging atau jalan cepat dengan jarak 1.600 meter atau mengelilingi lapangan Balai Kota Depok sebanyak delapan kali dengan menghitung waktu tempuh.

Setelah selesai, lanjut Tiur, waktu yang ditempuh dicatat pada kartu menuju bugar untuk menentukan tingkat kebugaran yaitu kurang sekali, kurang, atau cukup.

“Setelah mengikuti serangkaian tes, akan dapat diketahui hasilnya. Selanjutnya, jika ASN mengalami gangguan kesehatan akan diberikan konseling oleh petugas,” tuturnya.

Dirinya menambahkan, melalui pelaksanaan tes kebugaran diharapkan semua ASN di Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dapat mengetahui kategori berdasarkan IMT. Selain itu juga dapat memahami tingkat kebugarannya sehingga kualitas kesehatan ASN dapat semakin baik sebagai penunjang kinerja.(Komimfo) hdr.-

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed