by

Banten Kejar Rekam KTP-el 2.000 Pemilih Pemula

SUARA JABAR SATU.COM | SERANG  – Membuka secara resmi kegiatan pencanangan Gerakan Indonesia Sadar Adminduk (GISA) Provinsi Banten di Serang, Selasa (23/10/2018), Gubernur Banten Wahidin Halim mengajak warga Banteng untuk lebih tertib dalam mengurus Administrasi Kependudukan (Adminduk).

Ia mengajak warganya agar tidak ragu dengan pelayanan Dinas Dukcapil, seperti halnya pelayanan KTP-el dan dokumen kependudukan lainnya.

“Ditumbuhkan lagi kesadaran masyarakat untuk memiliki dokumen kependudukan, tak perlu susah-susah ke kantor kelurahan. Dinas Dukcapil Tangerang Selatan sudah 100 persen perekaman, nikmatnya kan menjadi WNI,” kata Wahidin.

Pasalnya, sambung Wahidin, selama 2 dua hari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Provinsi Banten turut andil mewujudkan hal itu dengan melibatkan Dinas Dukcapil kabupaten/kota se-Banten untuk membuka pelayanan selama pelaksanaan GISA.

Wahidin membuka secara resmi pelaksanaan GISA dengan menekan tombol sirine bersama dengan Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri Prof. Zudan Arif Fakrulloh.

Di mata Gubernur Banten, Prof. Zudan merupakan sosok yang penuh dengan gagasan-gagasan yang original.

“Saya dulu di DPR kenal beliau dengan cukup dekat, yang dahulunya pelayanan KTP-el kacau balau sekarang menjadi lebih baik dan akan baik terus. KTP-el lebih banyak manfaatnya,” jelas Gubernur Wahidin.

Karenannya, tidak ada alasan untuk tidak melakukan perekaman dan pencetakan KTP-el. Dengan memiliki KTP-el, masyarakat juga akan dapat mengisi program-program pembangunan yang ada di Banten, dalam rangka pencapaian tingkat kesejahteraan masyarakat Banten.

Sementara, Kepala DP3AKB Provinsi Banten Siti Ma’ani Nina dalam sambutannya menyampaikan pelaksanaan GISA tingkat Provinsi Banten sasarannya adalah menciptakan layanan Adminduk dalam pencapaian untuk mengatasi data kependudukan yang saat ini masih terus dirapikan dan pemanfaatan data kependudukan.

Pada GISA ini juga ditekankan dalam target sasarannya yakni pemilih pemula yang berdomisili di Provinsi Banten sejumlah 2.000 jiwa, dan masyarakat lainnya di seluruh wilayah Provinsi Banten.

“Kegiatan digelar selama dua hari, hingga hari ini (22 – 23 Oktober 2018). Jenis layanan yang kami sediakan yakni pembuatan KTP-el dan Akta Kelahiran,” kata Siti Ma’ani Nina.

Nina melanjutkan, Dinasnya aktif dalam melaksanakan pelayanan dokumen kependudukan dengan hadir di tengah-tengah masyarakat.

“Kami imbau kepada semua masyarakat Banten yang belum merekam KTP-el untuk datang kesini. Tak ada pembatasan jumlah, hanya pembatasan jam. Dari jam 8 pagi hingga 15 sore,” jelas Nina. /hdr.-

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed