by

Ketua Askot PSSI Banjar Hadiri Pembukaan Liga 3 Grup B Jabar

SUARAJABARSATU.COM – BANJAR , Ketua Askot PSSI Banjar, Drs. Dadang Kalyubi,M.Si menghadiri pembukaan kompetisi Liga 3 Zona Jawa Barat (Jabar) Group B, di Stadion Wiradadaha Kota Tasikmalaya, Minggu, 29 April 2018.
Dadang yang juga Ketua DPRD Kota Banjar, ditengah kesibukannya menyempatkan hadir, sekaligus untuk memberikan sprit bertanding tim sepakbola kebanggaan masyarakat Kota Banjar.
Liga 3 Zona Jabar Group B dibuka langsung oleh Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman dan dihadiri jajaran pemerintahannya, pengurus KONI dan Askot PSSI Tasikmalaya beserta seluruh pengurus tim di group B. Pembukaan ditandai penyerahan bola oleh Budi Budiman kepada perangkat pertandingan.
Dalam sambutannya, Wali kota Tasikmalaya mengucapkan selamat bertanding kepada seluruh atau tujuh tim peserta yang menghuni group B Liga 3 Zona Jabar. Budi juga meminta untuk menunjukan dan menampilan permainan sepakbola yang fair play. “Pada semua tim tunjukan permainan fair play. Semoga mampu menghasilkan pemain-pemain sportif dan berprestasi dari setiap daerah peserta,” ucapnya.
Dia pun menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Asprov PSSI Jabar, seluruh tim pelatih dan offisial peserta. Begitu juga tak ketinggalan pihak sponsor atas penyelenggaraan Liga 3 Zona Jabar group B ini di Kota Tasikmalaya. “Kami harapkan kompetisi ini dari awal hingga selesai waktunya nanti berjalan lancar, demi menghasilkan prestasi yang terbaik. Sekali lagi pada para peserta, saya ucapkan selamat bertanding dan selalu menjaga sportivitas selama pertandingan atau kompetisi berlangsung,” pintanya. Kegiatan dilanjut dengan pertandingan pembuka antara tuan rumah Persikotas vs Persikoban Banjar.
Laga Perdana Liga 3, Persikoban Banjar Kalah Tipis dari Persikotas
Tim sepakbola Persikoban Banjar menelan kekalahan dalam laga perdana kompetisi Liga 3 Zona Jabar group B melawan Persikotas Tasikmalaya, di Stadion Wiradadaha Kota Tasikmalaya, Minggu, 29 April 2018.
Anak asuh Agus Santiko ini harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 0-1. Gol semata wayang Persikotas dicetak oleh Tata Setiadi di menit 69. Meski gagal meraup poin, namun penampilan Persikoban Banjar sangat memukau dengan penampilan memikat. Sejak babak pertama dimulai, tim Persikoban memberikan perlawanan berarti kepada tim tuan rumah Persikotas, yang didukung ratusan suporternya. Kedua tim saling jual beli serang dan bermain keras. Hingga babak pertama usai, kedukukan 0-0.
Di babak kedua, sekitar menit 55 salah satu pemain Persikoban Banjar ditekel di area penalti pertahanan Persikotas. Namun sayang, wasit yang memimpin pertandingan tidak menganggap tekel tersebut sebuah pelanggaran. Permainan Persikoban yang on fire harus dibayar mahal dengan dikeluarkannya salah satu pemainnya akibat menerima kartu merah pada menit 61.
Pemain tengah bernomor punggung 7, Jamal, terlihat wasit menginjak seorang pemain Persikotas yang terjatuh setelah berduel atau berebut bola. Wasit tanpa memberikan peringatan atau kartu kuning terlebih dulu, langsung memberikan kartu merah. Bermain dengan sepuluh pemain, permainan Persikoban Banjar sedikit pincang. Sehingga kondisi tersebut benar-benar dimanfaatkan para pemain Persikotas. Hasilnya, pada menit 69, pemain Persikotas bernomor punggung 7, Tata Setiadi, berhasil membobol gawang Persikoban yang dikawal Handoyo. Gol tersebut tercipta dengan memanfaatkan umpan silang mendatar dari sisi kiri pertahanan Persikoban.
Meski tertinggal satu gol dan bermain dengan 10 pemain, namun Persikoban Banjar tetap bermain memukau dan terus menunjukan perlawanan. Sayang peluang menyamakan kedudukan kandas pada 10 menit akhir babak kedua, yaitu saat tendangan keras Renaldi diblok kiper Persikotas. Bola rebound-nya tak mampu dimaksimalkan rekan-rekannya menjadi gol. Sehingga sampai peluit panjang dibunyikan, skor akhir 0-1 untuk kemenangan Persikotas Kota Tasikmalaya.//PUT

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed