SUARA JABAR SATU.COM | Perry Warjiyo hari ini resmi dilantik sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI). Perry dilantik dan diambil sumpah jabatannya di hadapan Ketua Mahkamah Agung (MA) Hatta Ali.
Perry bersumpah untuk menjalankan amanat barunya sebagai Gubernur BI dan menyatakan akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya dengan rasa tanggung jawab yang tinggi. Perry menggantikan Agus Martowardojo yang habis masa jabatannya pada 23 Mei lalu.
“Demi Allah saya bersumpah akan melaksnakan tugas dan kewajiban sebagai Gubernur BI dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab,” ujar Perry saat sumpah jabatan di Gedung MA, Jakarta, Kamis (24/5).
Pria kelahiran Sukaharjo 59 tahun yang lalu ini merupakan Gubernur BI pilihan Presiden Jokowi. Dia telah menjalankan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) oleh Komisi XI DPR RI pada 23 Maret 2018.
Pelantikan Perry Warjiyo sebagai Gubernur BI
Saat fit and proper, Perry sempat menceritakan bahwa dirinya merupakan seorang anak petani dan terlahir dalam keluarga miskin. Namun berkat ketekunan, kegigihan, dan dukungan serta doa dari keluarga, dirinya bisa berada di posisi saat ini.
“Saya ini anak petani, Bapak/Ibu. Jadi saya terlahir dari keluarga sangat miskin. Tapi atas dorongan dan doa dari keluarga khususnya Ibu saya, saya bisa sampai saat ini,” kata dia.
Perry yang lahir di Sukoharjo pada 1959 ini meraih gelar Master dan PhD di bidang Moneter dan Keuangan Internasional dari Iowa State University, Amerika Serikat, masing-masing pada tahun 1989 dan 1991.
Sebelum menjabat sebagai Deputi Gubernur, Perry menjabat sebagai Asisten Gubernur untuk perumusan kebijakan moneter, makroprudensial dan internasional. Jabatan tersebut diemban setelah menjadi Direktur Eksekutif Departemen Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter.(kumparan)//PUT
Comment