Bogor, Suarajabarsatu.Com – Usai musibah longsor yang hampir dua pekan lalu memporak-porandakan beberapa titik di kawasan puncak, Kabupaten Bogor. Kini kawasan yang biasa ramai dan padat kendaraan tampak sepi dan lengan jelang libur panjang Perayaan Imlek 2018.
Dapat dipastikan dimusin libur Imlek tahun ini berbeda dari libur imlek biasanya di kawasan Puncak Bogor, kawasan yang selalu dipadati wisatawan domestik setiap libur panjang itu akan sepi oleh wisatawan karena musibah longsor yang belum lama ini terjadi.
Karena hal ini dipertegas pernyataan Kasat Lantas Polres Bogor AKP Hasby Ristama kepada sejumlah wartawan Kamis (15/02/2018), bahwa pihaknya masih akan memberlakukan penutupan jalur di kawasan Riung Gunung Puncak saat perayaan Imlek 2018 nanti.
Pengendara roda empat dari Jakarta yang hendak ke arah Cianjur diimbau menggunakan jalur alternatif via Sukabumi atau Jonggol. Karena saat ini jalan hanya bisa dilalui kendaraan roda dua dan pejalan kaki. Selain itu, penutupan jalur tersebut menurutnya belum bisa diprediksi kapan berakhir karena masih ada kajian-kajian selanjutnya yang akan dilakukan.
Hingga saat ini proses pengerjaan untuk perbaikan lokasi longsor masih terus dilakukan. Dan dikabarkan curah hujan di kawasan puncak dan Bogor masih cukup tinggi.
Sejak jalan ditutup(5/2/2018) lalu, bukan hanya kawasan wisata puncak yg sepi wisatawan, tapi angkutan umum juga mendapatkan imbas penurunan pendapatan dan penumpang yang signifikan dari musibah longsor dua pekan lalu. Warung-warung penjaja berbagai makanana tak luput kena imbas penurunan omset. (Agata)
Comment