by

Razia, Dinkes Temukan Cacing Hidup di Dalam Ikan Kaleng

-Daerah-2,269 views

Razia, Dinkes Temukan Cacing Hidup di Dalam Ikan Kaleng


SAGULUNG – Dinas Kesehatan Kota Batam, Kepulauan Riau, merazia seluruh grosir dan minimarket yang menjual ikan kaleng diduga mengandung cacing, Sabtu (31/3).

Dalam razia ikan makarel dalam saus tomat kaleng dalam kemasan ini, Dinkes menemukan cacing yang masih hidup dan bergerak berwarna putih.

Cacing keluar dari dalam ikan setelah dibelah menggunakan sendok.

“Cacingnya pada keluar dari dalam ikan,” ujar dokter Shinta dari Puskesmas Seilangkai saat di lokasi razia.

“Ikan kaleng yang kami temukan merek Jojo. Yang bergerak dan nampak jelas dua ekor. Dan yang kecil-kecil banyak. Ini merek sesuai rilis Kementerian Kesehatan RI dan BPPOM RI,” bebernya.

Ikan kaleng merek Jojo ini ditemukan di salah satu grosir di Tembesi. Bahkan sarden yang terkena razia ini masih dipajang.

“Kita hanya mengimbau supaya tidak dijual lagi. Kalau penarikan itu dari BPOM,” ujar dokter Shinta.

Kemarin, untuk menyusuri para pemilik grosir atau penjual masih memajang ikan sarden untuk dijual, razia dibagi dua tim dengan sasaran 13 titik.

Mulai dari Buana Impian, Cipta Asri, Plaza Tembesi, SP Plaza, Supermarket Top 100 dan lainnya.

Masih kata Dokter Shinta, mereka lakukan razia karena sangat berbahaya bagi manusia yang menkomsumsinya.

Sesuai perintah Kementerian Kesehatan dan BPPOM. ”Ada tiga item pertamanya, lalu ada 27 item lagi yang tidak boleh diedarkan,” ujarnya.

Tim menemukan cacing dalam ikan kaleng merek Jojo di sebuah toko di Tembesi. F. Dalil Harahap/Batam Pos/jpg

Sementara di Supermarket Top 100 Tembesi, Sagulung pihak Dinkes tidak menemukan ikan kaleng dari 27 item yang dilarang beredar yang mengandung cacing.

Supervisor Top 100 Tembesi, Sagulung, Jos mengatakan, di supermarket itu sudah tak menjual ikan kaleng yang mengandung cacing.

Saat hebohnya di media, kita langsung tarik dan kembalikan ke suplayernya, ujarnya/jpnn.

 

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed