Depok, Suarajabarsatu.com – Keberadaan perkumpulan pecinta musik yang tergabung dalam Taman Musik Depok menjadi wadah untuk menyalurkan kreativitas muda-mudi di Depok. Sejak berdiri tahun 2017, Taman Musik Depok tidak memungut biaya bagi siapa saja yang ingin bergabung dan belajar seni.
“Kemunculan Taman Musik Depok ini berawal dari perjalanan dinas ke Provinsi Jambi guna menghadiri APEKSI tahun 2016. Saat itu, kami diberikan panggung untuk menampilkan seni budaya, kebetulan sempat berbicang dengan pendiri Taman Musik Depok yaitu bapak Kokothole yang ingin mengabdikan diri untuk mengajar anak-anak Kota Depok mengenai musik dan lagu,” tutur Wali Kota Depok, Mohammad Idris, saat membuka lomba nyanyi solo Depok terbaik di aula Teratai, belum lama ini.
Lebih lanjut, ucap Idris, guna mendorong perkembangan Taman Musik Depok, Pemerintah Kota (Pemkot) terus memberikan dukungan melalui penyediaan sarana dan prasarana. Seperti alat-alat musik berupa gitar, biola, dan perkusi serta tenaga pengajar.
“Luar biasa mereka melakukan apa adanya tanpa dipungut biaya dan Alhamdulillah dapat berkembang sampai sekarang,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Taman Musik Depok, Kokothole mengatakan, pihaknya akan terus memberikan pelajaran musik gratis kepada anak dan remaja di Depok. Menurutnya, terdapat beberapa kelas yang dibuka yaitu kelas vokal, guitar, perkusi dan biola.
“Bagi warga ingin anaknya belajar bermusik dan nyanyi, silahkan mendaftar ke Gedung Pemuda Depok di Jalank Merdeka, Kelurahan Abadijaya setiap hari Minggu pagi mulai jam 08.00. Latihannya sebetulnya setiap hari Sabtu dan Minggu, tetapi karena banyak yang hari Sabtu masuk sekolah, maka difokuskan pada hari Minggu,” terangnya.
Kokothole berharap ke depan Taman Musik Depok dapat segera memiliki taman musik yang ramah keluarga dan layak anak. Taman yang bisa dipergunakan untuk bermain dan belajar musik, berekspresi bagi remaja di Kota Depok.
“Harapan kami selaku Ketua Taman Musik Depok secepatnya bisa mempunyai tempat yang layak untuk belajar dan berekspresi karena sekarang kita masih menumpang di Gedung Pemuda,” tandasnya.//Put
Comment