by

Medal Maung Dangiang (MMD) : Pencak Silat Adalah Budaya Bangsa yang Harus Dilestarikan

Abah Herman Guru Besar Pencak Silat Pakuan Dangiang.

Suarajabarsatu.com | Rumpin – Pesilat Medal Maung Dangiang memperlihatkan keahliannya serta sejumlah anak-anak menampilkan seni bela diri pencak silat di arena latihan silat dihadapan Pengurus Pusat Sanggar Seni Medal Maung Dangiang dalam acara Rapat Konsolidasi Organisasi.Desa Mekar Jaya,Kec.Rumpin,Kab.Bogor. Minggu, (23/5).

Mereka yang masih berusia Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama itu terlihat begitu lincah memperagakan kesenian itu.
Pratama Dharma Saputra selaku Ketua Umum Pimpinan Pusat Sanggar Seni Medal Maung Dangiang menjelaskan, penampilan para pesilat cilik itu sebagai bentuk promosi aset budaya bangsa.

Mereka yang masih berusia Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama itu terlihat begitu lincah memperagakan pencak silat.

“Pencak Silat adalah aset budaya bangsa harus terus dipromosikan, dipamerkan kepada seluruh khalayak,” kata Dharma panggilan akrab dikalangan pesilat.

Pelatihan terhadap anak-anak itu, menurutnya, bukan untuk mengajari berkelahi. Dia melihatnya sebagai budaya yang harus dilestarikan sehingga pelatihan kepada mereka sejak dini itu sebagai bentuk regenerasi.

“Itu budaya yang harus kita pertahankan. Warga kita harus dilatih,” ucapnya.

Lebih lanjut, Dharma mengungkapkan bahwa pencak silat tidak ofensif, menyerang, tetapi bersifat defensif, bertahan.
“Pencak silat ini sifatnya defensif. Kami tidak pernah mengajari anggota kami untuk kemudian melakukan hal yang tidak perlu, seperti berantem,” tegasnya.

Menurutnya, seorang pendekar tahu kapan harus menggunakan pukulan, tendangan, dan bantingan.

Para anggota MMD selain dibekali dengan pelatihan fisik, mereka juga ditanamkan etika, akhlak yang baik. Karenanya, bisa dipastikan anak-anak MMD berlaku sopan terhadap orang yang lebih tua.

“Kami bisa pastikan, kami bisa pastikan, bahwa anggota MMD adalah anak-anak yang sopan pada orang tuanya, dan orang yang lebih tua,” pungkas Dharma.

Sanggar Seni MMD mengajarkan 5 aspek materi ;1. Materi seni budaya beladiri pencak silat, 2. Seni budaya tari , 3. Seni budaya irama & musik tradisi, 4. Seni acting dan action film fighter, dan 5 seni pertunjukan.

Seni Budaya Tari

Selain menampilkan anggota anak-anak, Medal Maung Dangiang juga Memiliki Anggota Inti , yang beraksi pabila tampil dalam setiap pertandingan, maupun diacara lain.

Revisi Pengurus Pusat
“Setelah selesai pelatihan dilanjut musyawarah bersama pembina dan penasehat serta pengurus lainnya masih ada yang perlu diharmonisasikan, utamanya terkait nama-nama pengurus Pusat sebagaimana yang telah di notariatkan,” ujar Dharma putra pertama KH. Hermansyah guru besar Pakuan Dangiang.

Ia berharap, setelah ini tidak ada lagi permasalahan kepengurusan yang sudah direvisi. Dalam rangka menjaga keutuhan organisasi. / Hdr

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed