by

Empat Pasang Calon Gubernur Jabar Saling Debat, Siapa Yang Layak Jadi Pemimpin

-Politik-1,559 views

BANDUNG, Suara Jabar Satu. Com – Debat kandidat calon Gubernur Jawa Barat yang disiarkan secara langsung di Kompas TV dipandu oleh Rosiana Silalahi sebagai moderator itu, dapat kita simpulkan siapa yang menjadi pemimpin di Jawa Barat nanti.
“Kesempatan itu hanya sekali, karena masyarakat pemilih di jawa barat akan menentukan pilihannya pada 27  Juni 2018 nanti.

Debat ini menghadirkan empat pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur.

Para kandidat yaitu, Ridwan Kamil – Uu Ruzhanul Ulum, Tubagus Hasanuddin – Anton Charliyan, Sudrajat – Ahmad Syaikhu, dan Deddy Mizwar – Dedi Mulyadi diberikan kesempatan untuk memaparkan visi misi mereka kepada khayalak luas, khususnya warga Jawa Barat.

Debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat yang pertama sudah berlangsung di Sabuga, Bandung Senin (12/3). Para calon sudah memaparkan visi dan misi serta janjinya agar memikat para pemilih.

Kita bakal rangkum buat kalian apa aja yang udah mereka sampaikan.

Paslon No 1. (RINDU)
Ridwan Kamil – Uu Rhuzanul Ulum
“Mengapa memilih pasangan Rindu.

Pasangan Rindu adalah pasangan yang paling pas untuk 5 tahun ke depan.

Zaman sudah berubah, Logika-logika berubah. Kita butuh pemimpin yang siap terhadap perubahan,” kata Ridwan Kamil.

“Alasan pertama adalah kami berpengalaman. Saya berpengalaman di kota, Pak Uu berpengalaman di kabupaten dan desa.

Kedua kami masih muda, berlari masih cepat, melompat paling tinggi.

Kami cucu kiyai, insyaallah membawa masyarakat Jabar untuk tegakkan agama,” Ridwan Kamil menambahkan.

“Untuk itu kami mengajak untuk ikut rombongan kereta dari pasangan Rindu yang penuh inovasi, penuh kolaborasi dengan selalu membawa semangat kebersamaan,” Kata Pria yang akrab di panggil Kang Emil

“Persib main di hari Rabu, yang paling sip hanya pasangan Rindu,” di tutup dengan pantun oleh Kang Emil.

Paslon No 2. (HASANA)
TB Hasanuddin – Anton Charliyan
“Seluruh rakyat Jawa Barat yang saya hormati, kami berdua pernah bertugas di seluruh wilayah Jawa Barat.

Kami paham betul kesulitan yang dialami rakyat Jawa Barat dan kami yakin kami mampu mengatasi dan mampu menyelesaikan masalah itu. Untuk itu pilihlah pasangan terbaik, Hasanah,” kata Hasanuddin.

“Memang Jawa Barat juga sebagai penyangga ibu kota dimana ini investasi asing  51 persen perlu satu keamanan.

Kalau Jawa Barat aman, ibu kota aman, ibu kota aman, Indonesia aman.

Dan yang bisa me-manage keamanan hanya kami berdua, mantan Polri dan TNI,” ujar Anton.

Paslon No 3. ( ASYIK) Sudrajat-Ahmad Syaikhu
“Saya Sudrajat dan Syaikhu paslon nomor urut 3 didukung Gerinda, PKS, PAN, PBB, dan Partai Idaman, akan melanjutkan sesuatu yang sudah dibangun, tradisi prestasinya.

Yang kurang (ditingkatkan), yang bagus saya teruskan,” kata Sudrajat.

“Jawa Barat harus maju bertakwa, kesejahteraan harus dibangun, kita akan bangun Jawa Barat rahmatan lil alamin”.

Saya dan Syaikhu paslon nomor 3 akan berkomitmen untuk membangun, memimpin Jawa Barat sekaligus melayani warga Jawa Barat,” ujar Sudrajat.

Paslon No 4. (DEMUL)
Deddy Mizwar – Dedi Mulyadi
“Ada yang perlu dipertimbangkan bagi yang belum memilih. Kami punya tiga komitmen.

Bekerja melayani rakyat hingga tuntas hingga tahun 2023.

Bekerja untuk melayani masyarakat lewat visi-misi.

Kami bekerja dengan adil, jujur, dan ikhlas,” kata Deddy Mizwar.

“Kami bukan saja terbaik, tapi kami memiliki niat baik ingin berbuat baik. Kami hadir menyelesaikan antrean orang 6 bulan masuk rumah sakit.
Kami hadir untuk mengobati buruh beras yang mengkonsumsi beras miskin. Kami hadir untuk mengobati hati-hati yang terluka di Jawa Barat,” ujar Demiz. (Tim – Redaksi)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed